ayah . .
bolehkah aku memanggilmu dengan sebutan itu ???
ayah . .
bisakah aku egois untuk mendapatkan kasih sayang dan pengakuan darimu meskipun aku sudah memiliki yg pengganti yg terbaik dalam hidupku ???
ayah . .
bolehkah aku bertanya mengenai bagaimana aku dan masa depanku ???
ayah . .
bisakah aku bertanya mengenai semua yang ada pada masa lalu itu ???
ayah . .
aku tidak tau bagaimana bisa Tuhan menjatuhkan pilihannya pada aku untuk berada dalam posisi ini, namun aku cukup tau bahwa aku cukup dipercaya untuk bisa tangguh menghadapinya . .
tapi izinkan aku mendengar jawaban darimu, apa berartinya aku dalam hidupmu hingga tidak pernah aku bisa rasakan sedikitpun kepedulian hatimu dalam hembusan angin dihidupku . .
izinkan aku mendengar kejujuranmu, apa semua pria akan sama sikapnya sepertimu ?? bekhianat dan lari meninggalkan masalah ??
izinkan aku mendapatkan ketenangan dari hatimu, apakah aku akan terus menemukanmu dalam sosok sosok pria yang mendekatiku ?? apa aku akan terus menyimpan luka karena sosokmu dan menahan ketakutan untuk bisa memilih sosok pria yang mampu berbeda darimu ??
ayah . .
aku sudah dewasa, namun aku masih menyimpan ketakutan untuk melangkah kedepan . .
ayah . .
bantu aku, ibu dan ayah terbaikku pun tidak mampu menyembuhkan luka ini karena hadirnya sosokmu . .
ayah . .
tolong aku . . !! hadirkan sisi positifmu untuk menghadirkan ketenangan batinku dalam kehidupan nyata, agar bahagiaku bukan hanya sebatas mimpi . .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar